Pengertian kontraktor dan konstruksi perlu dipahami semua orang. Salah satu jasa atau layanan ini memiliki peran penting dalam pembangunan nasional. Bahkan, Anda yang memiliki proyek berupa bangunan rumah maupun tempat usaha pun juga bisa memakai jsa ini.
Tentunya memakai jasa kontraktor memberikan lebih banyak keuntungan. Salah satunya adalah adanya pengerjaan yang sesuai dengan desain dan perencanaan. Mungkin Anda harus membayar mahal jasa ini. Namun bangunan yang dibuat dengan jasa kontraktor tentunya memiliki nilai yang lebih tinggi.
Pengertian Pengertian Kontraktor dan Konstruksi Secara Umum
Tahukah Anda bahwa konstruksi merupakan sebuah proyek besar. Dalam proyek ini dibutuhkan dana yang tidak sedikit sekaligus tanaga manusia dengan skill yang sesuai dengan pekerjaan mereka.
Karena itulah, konstruksi sangat kompleks bidang pekerjaannya. Konstruksi juga merupakan sebuah proyek inilah sekumpulan aktivitas yang saling berhubungan. Pada proyek ini ada titik awal dan titik akhir untuk memperoleh hasil yang diinginkan.
Menurut Ervianto (2005), proyek konstruksi bisa didefinikan sebagai rangkaian kegiatan yang dilakukan hanya satu kali yang umumnya dilakukan dalam jangka waktu pendek. Untuk pekerjaan konstruksi sendiri memang memiliki batasan waktu. Hal ini harus ditepati oleh kontraktor untuk menghindari pembengkakan biaya dan kerugian bagi pemilik proyek.
Sedangkan kontraktor merupakan kata lain dari pemborong, meskipun kedua istilah tersebut memiliki perbedaan tersendiri. Secara umum, kontraktor merupakan orang atau badan hukum atau bsia juga badan usaha yang disewa untuk menjalankan proyek pekerjaan bersadarkan kontrak yang dimenangkan.
Pemberi proyek merupakan instansi, lembaga pemerintah, badan hukum, badan usaha, bahkan bisa juga perorangan yang telah melakukan perjanjian secara resmi. Karena itulah, pekerjaan kontraktor ini bersifat mengikat. Jadi, hasil kerja pun harus bisa dipertanggungjawabkan sesuai dengan desain dan perencanaan awal yang disepakati.
Tahapan dalam Proyek Konstruksi Secara Umum
Setiap proyek, tentu memiliki tahapan yang harus dilakukan. Seperti halnya proyek konstruksi, kontraktor pun harus menerapakan tahapan-tahapan tertentu. Setidaknya ada 5 tahap yang dibutuhkan saat sebuah proyek dilakukan :
- Tahapan briefing => Fungsi dan biaya sebuah proyek dijabarkan sehingga memudahkan arsitek maupun insinyur serta surveyor lebih mudah dalam bekerja. Dalam tahapan ini dilakukan pula penyusunan rencana kerja.
- Tahapan perencanaan dan perancangan => Tahapan ini dilakukan dengan tujuan untuk melengkapi penjelasan proyek. Selanjutnya, kontraktor bisa pula menentukan tata letak, rancangan, dan juga metode konstruksi apa yang akan dilakukan.
- Tahap pelelangan => Tahap ini disebut juga dengan tender guna menunjuk kontraktor. Penawaran dari kontraktor diajukan ke pemilik poryek untuk selanjutnya dipilih dengan cermat.
- Tahap konstruksi atau pelaksanaan => Tujuannya adalah membangun konstruksi bangunan yang berdasarkan batasa biaya serat waktu yang telah disepakati sejak awal. Mutunya pun dibuat sesuai yang disyaratkan.
- Tahap persiapan penggunaan => Tujuannya adalah agar bangunan yang telah selesai memiliki kualifikasi sesuai dengan dokumen kontrak. Semua fasilitas diharuskan bisa bekerja dan berfungsi sebagaimana mestinya.
Sebuah proyek konstruksi dilaksanakan oleh kontraktor pemenang tender. Pemilik proyek pun bisa menentukan pemilihan kontraktor berdasarkan berbagai faktor. Karena itulah, memilih kontraktor yang baik haruslah cermat. Selain pengalaman, lihat penawaran yang diberikan kontraktor, terutama dalam segi biaya dan desain yang diinginkan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa berbagai proyek konstruksi masiih terus berjalan di Indonesia, khususnya pembangunan infrastruktur di berbagai bidang. Jalan, rumah sakit, jembatan, dan berbagai bangunan lain menjadi produk yang dibuat oleh kontraktor terpervcaya.
Bagi Anda, baik dari kalangan swasta, pemerintah maupun individu wajib dalam memilih kontraktor profesional. Cara memilihnya ialah dengan mengenali profil perusahaan tersebut dan melihat pengalaman yang telah dimiliki.
